Lanjut polisi berpangkat balok satu emas ini, sopir truk yang menyebabkan kecelakaan tersebut masih dalam keadaan syok berat. Sehingga tim penyidik Korpa Bhayangkara masih memerlukan waktu untuk mengambil keterangan yang bersangkutan.
"Saat ini sopir truk masih kami amankan. Belum kami mintai keterangan karena masih dalam keadaan syok berat," tegas Henny.
Selama proses penyidikan masih berlangsung, masih kata Henny, sopir truk yang diamankan jajarannya masih berstatus saksi.
Sementara itu, untuk memastikan kelayakaan truk fuso nantinya pihak kepolisian akan bekerja sama dengan tim ahli, yakni para teknisi mesin untuk memastikan apakah seluruh fungsionalnya berjalan lancar atau tidak.
"Kami masih agendakan gelar perkara bersama tim ahli. Karena tim ahli nantinya yang bisa memastikan kelayakan kendaraan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)