Hingga saat ini, hanya RS Karantina Covid-19 di Bapelkes Kaltim yang masih berproses melakukan perawatan pasien corona.
Total ada 7 pasien yang dirawat di RS Karantina Samarinda, mereka adalah pasien berstatus orang tanpa gejala (OTG) dan gejala medis ringan.
"Untuk pasien tanpa gejala dan gejala ringan kami rawat di RS Karantina.
Sementara pasien yang dirujuk ke AWD dan IA Moeis, untuk pasien dengan gejala sedang sampai berat, atau yang punya comorbid membahayakan," jelasnya.
Sementara itu untuk kapasitas isolasi perawatan pasien Covid-19 di Samarinda. Baik dua rumah sakit rujukan maupun RS Karantina, telah mempersiapkan total 140 tempat tidur.
Di RSUD AWS disiapkan 40 tempat tidur, RSUD IA Moeis menyiapkan 20 tempat tidur, dan RS Karantina menyiapkan 80 tempat tidur.
"Sebelum ada vaksin, diharapkan di hilir kapasitas kesehatan mampu mengendalikannya, tidak kewalahan, masyarakat tenang tidak panik memasuki adaptasi kebiasaan baru," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)