"Maka kami mengimbau masyarakat jangan tergoda dengan calo yang menawarkan jasa pembuatan hasil laboratorium test PCR dan sertifikat vaksin palsu," ujarnya.
Dikatakan bahwa semua yang palsu ini akan ketahuan saat melalui proses pemeriksaan dokumen di Bandara SAMS Balikpapan oleh Tim KKP dan Satgas Covid-19 Bandara yang dipimpin oleh Danlanud Dhomber Balikpapan.
Ia meminta agar masyarakat dapat menunjukan surat vaksinasi Covid-19 maupun hasil laboratorium PCR yang asli, daripada menggunakan sertifikat yang dipalsukan demi menembus persyaratan penerbangan.
"Sangat mudah terdeteksi sebab petugas di bandara sudah menggunakan aplikasi Peduli Lindungi yang terkoneksi dengan Aplikasi NAR Laboratorium dan Aplikasi P-Care Vaksinasi," katanya. (tim redaksi Diksi)