Saat kegiatan tinjauan, cuaca kurang bersahabat, langit mendung, tak lama rintik hujan turun sepanjang kegiatan. Meskipun hujan wali kota tidak juga berteduh ataupun meminta payung.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Samarinda Andi Harun bersama jajaran pejabat teras Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda di dampingi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda tinjau langsung lokasi banjir di kawasan Kelurahan Budaya Pampang, Kecamatan Samarinda Utara, Jumat (3/9/2021).
Tinjauan ini sekaligus dalam rangka menyalurkan bantuan sembako berupa mie instan, beras, susu, dan beberapa kebutuhan pokoknya lainnya untuk warga terdampak banjir.
Andi Harun menyebut total bantuan sembako yang hari ini disalurkan lebih kurang sebanyak 500 paket.
"Untuk saat ini jajaran Pemkot Samarinda turun untuk melihat keadaan langsung sekaligus memberi bantuan 403 warga yang terdampak banjir berupa kebutuhan pokok, mudah-mudahan ini bisa membantu," ucap wali kota saat diwawancara awak media.
Tidak hanya menurunkan bantuan sembako, orang nomor satu Kota Samarinda itu juga memberi bantuan uang tunai sebesar Rp 10 juta yang diterima langsung oleh Ketua RT 03, Kelurahan Budaya Pampang.
Bantuan uang tunai tersebut berasal dari kocek pribadi wali kota. AH sapaan karibnya berharap uang tersebut dapat digunakan untuk kebutuhan mendesak seperti kebutuhan air minum dan makanan siap saji.
"Disanakan rumah warga masih tergenang, akses untuk memperoleh air minum pasti sulit, semoga juga bisa untuk beli nasi bungkus buat warga, mudah-mudahan uang itu bisa membantu mereka," ujarnya. (tim redaksi Diksi)