DIKSI.CO, SAMARINDA - Jelang hari jadi Lalu Lintas Bhayangkara ke-65 pada Selasa, 22 September mendatang, jajaran Satlantas Polresta Samarinda salurkan 250 bantuan paket sembako. 

Kegiatan ini langsung dipimpin Kasat Lantas, Kompol Ramadhanil dengan memberikan bantuan kepada para sopir angkot, truk, bus, ojek pangkalan, ojek online, buruh angkut, korban kecelakaan lalu lintas dan warakuri alias janda dari mantan anggota Polri. 

"Jadi dalam peringatan ini kami coba menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, khususnya yang terkait dengan lalu lintas," ucap Ramadhanil, Sabtu (19/9/2020) usai kegiatan sore tadi. 

Kata Ramadhanil, para penerima bantuan ini sebelumnya telah di data terlebih dahulu guna menghindari tumpang tindih data agar tak terjadi penumpukan. Atau penerima bantuan ganda. 

"Yang pasti kami memberikan bantuan dan selalu memberi edukasi tata tertib lalin (lalu lintas) dan penerapan protokol Covid-19," imbuhnya.

Penggunaan masker, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan selalu digaungkan polisi kepada masyarakat, khususnya di Kota Tepian agar menekan dan memutus mata rantai pandemi Covid-19.

"Edukasi dan imbauan selalu kami berikan. Agar masyarakat selalu tertib berlalu lintas dan terhindar dari penyebaran pandemi Covid-19," jelasnya. 

Penyaluran bantuan 250 paket sembako ini dimaksimalkan selesai pada hari ini. Mekanisme penyalurannya pun dilakukan langsung oleh jajaran Satlantas dengan mengunjungi para calon penerimanya.

"Pembagian tadi kami keliling. Korban laka dan wakawori kami datangi. Begitu juga dengan para sopir truk, angkot, bus, dan pengemudi ojek yang kami datangi ke tempat mereka biasa mangkal," terangnya. 

Selain itu, polisi berpangkat melati emas satu dipundaknya ini tak lupa memberikan imbauannya agar menjelang hari jadi Lalu Lintas Bhayangkara ke-65 ini masyarakat bisa lebih patuh dan tertib dalam berkendara. 

"Jangan lupa menjaga keselamatan dan paling penting menerapkan protokol kesehatan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)