Selain itu, Komisi III juga mempertimbangkan pembangunan jalan terowongan atau fly over untuk memecah kemacetan di Samarinda.
"Kita pertimbangkan juga mana yang lebih efektif efisien. Jalan terowongan lebih murah biayanya dan tidak menimbulkan dampak sosial. Kalau fly ober jelas lebih mahal, dan menimbulkan dampak sosial. Ya kita lihat mana yang lebih dibutuhkan Samarinda," tambahnya.
Sepulang dari kunjungan kerja di Makassar Komisi III DPRD Samarinda akan memanggil sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait guna membahas lebih lanjut.
"Kita akan panggil OPD terkait, kita kaji mana yang lebih memungkinkan. Baik secara teknis maupun anggaran," pungkas Angkasa Jaya. (advertorial)