Tim redaksi Diksi.co, kemudian berupaya mencari tahu informasi tersebut, serta berapa banyak yang telah ditracing untuk kasus Klaster KT 2.
Ismed Kusasih, Plt Kepala Dinas Kesehatan Samarinda, tidak memberikan komentar banyak terkait kasus tersebut.
"Nah detail dr Osa ya," jawabnya singkat, Senin (20/7/2020).
Senada dengan Plt Kadinkes, dr Osa Rafshodia, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan) Samarinda, juga tidak berkomentar banyak.
Dikonfirmasi terkait jumlah sebaran dan siapa yang ditracing terkait Klaster KT 2, dr Osa menjawab singkat.
"Waduh, dah gak bisa hitung, banyak," jawabnya.