DIKSI.CO, SAMARINDA- 22 mahasiswa asal Negeri Gajah Putih, Thailand, terancam tak dapat pulang ke negaranya di tengah merebaknya wabah penyakit menular coronavirus disease (Covid-19) di Indonesia dan Thailand.
Ke-22 mahasiswa itu, saat ini, sedang menuntut ilmu di perguruan tinggi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda, di Jalan HAMM Rifaddin. Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Jumlah mahasiswa dan mahasiswi keseluruhan yang menempuh pendidikan di IAIN Samarinda ada 24 orang. Namun tersisa 22 orang yang sekarang masih bertahan tinggal di Asrama Kampus 2 IAIN Samarinda, lantaran pandemi virus corona tersebut. Terdiri dari 13 laki-laki dan 9 perempuan.
Perihal itu disampaikan langsung oleh Navavee Saha atau biasa disapa Nawawi salah satu mahasiswa asal Patani, Thailand.
Nawawi mengungkap, rasa rindu untuk bertemu keluarga menambah berat cobaan yang saat ini sedang dihadapi seluruh masyarakat, baik di Samarinda maupun di negara asalnya Thailand.
"Tidak lepas dari rindu orangtua. Karena kita kan jarak jauh, makin jauh makin rindu, kemudian juga ada peluang karena kuliah saat ini sedang online, kamudian tidak lama lagi libur semester, itu waktunya hitung-hitung 3 bulan lebih ya," ungkapnya saat ditemui awak media, Minggu (19/4/2020).
Demi menggapai cita-cita, pria semester 6 ini mengatakan, meski ingin pulang ia dan rekan-rekannya harus menahan keinginan tersebut, lantaran tujuan mereka adalah menuntut ilmu.