DIKSI.CO, KUKAR – Pemerintah Kutai Kartanegara melaui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutai Kartanegara (Kukar) menargetkan angka stunting di Kukar menurun hingga 15 persen.
Pemkab Kukar melalui Surat Keputusan (SK) Bupati membentuk Tim Konvergensi Percepatan Pencegahan Stunting (KP2S) yang diKetuai oleh Sekda Kukar Sunggono, Kadis Kesehatan Kukar Martina Yuliati serta melibatkan beberapa Organisai Perangkat Daerah (OPD).
“OPD yang tergabung dalam tim antara lain Dinkses, Diskominfo, DPMD, Bappeda, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas KB, DPPPA, dan beberapa dinas lainnya”, ungkap Kadis Kesehatan (Kadinkes) Kukar, Martina Yulianti.
Yulianti menjelaskan tim yang dibentuk tersebut akan menargetkan program pemenuhan layanan dasar dengan target 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) anak.
Selain itu pihaknya juga memperluas target dengan menambahkan sasaran remaja perempuan.
“Sebab remaja perempuan nantinya akan hamil, oleh sebab itu di usia remaja ini gizinya harus tercukupi khusunya zat besi, kalau kurang zat besinya saat hamil bisa terkena anemia,”tambah perempuan yang akrab disapa Yuli tersebut. (advertorial)
