Novi juga menyinggung sejumlah pusat perbelanjaan yang besar di Samarinda yang belum melakukan parkir online.
"Banyak Mall-Mall besar di Samarinda belum berlakukan itu. Ya bocor akibatnya, pendapatan kita dibawah yang diharapkan terus. Pemkot harus tegas," lanjut Novi.
"Daya tampung Mall besar kan lebih banyak kendaraan, harusnya lebih banyak pemasukan disitu. Faktanya berbanding terbalik," geram Novi.
Novi berharap di masa pemerintahan yang baru nantinya bisa tegas menekan laju kebocoran dari sektor parkir.
"Masih banyak pengusaha yang abai soal parkir. Pemerintah Kota yang baru nantinya harus berani tegas menindak hal-hal yang merugikan Samarinda nantinya," pungkas Novi Marinda Putri. (tim redaksi Diksi)