DIKSI.CO, SAMARINDA - Kaltim memiliki industri crude palm oil (CPO) atau minyak sawit mentah sebanyak 89 pabrik aktif dari total 97 pabrik yang ada.
Dari jumlah itu, mestinya persediaan komoditas minyak goreng terpenuhi di Bumi Mulawarman.
Hal itu disampaikan oleh HM Yadi Robyan Noor, Kepala Disperindagkop dan UMKM Kaltim.
Menurut Roby, dengan memiliki 89 pabrik CPO aktif, mestinya Kaltim bisa memiliki 25 pabrik minyak goreng berbahan baku sawit.
Sementara kondisinya saat ini, Bumi Mulawarman hanya memiliki tiga pabrik minyak goreng
"Saat ini pabrik minyak goreng hanya tiga di Kaltim. Dua di Balikpapan dan satu di Bontang. Sedangkan, pabrik kemasannya baru satu di Samarinda," ungkap Roby, Kamis (17/3/2022).
Kendala menghadirkan banyak pabrik minyak goreng, salah satu utamanya karena produsen CPO diuntungkan dengan ekspor.
Kenaikan harga permintaan dunia saat ini bahkan menyentuh 145 persen.