Dari jumlah itu secara bertahap akan disuplai ke seluruh provinsi, termasuk Kaltim.
Untuk stok Kaltim, Roby menyebut aman hingga 6 bulan ke depan. Termasuk hingga lebaran Idulfitri mendatang.
"Aman sampai 6 bulan, lebaran stok minyak goreng Kaltim aman. kalau tidak sesuai laporkan ke kami," jelas Roby.
Untuk pemberlakukan harga minyak goreng Rp14 ribu per liter baru diterapkan di pasar modern dan swalayan. Sementara untuk pasar tradisional dilakukan penyesuaian harga hingga 10 hari mendatang.
"Pengawasan ada tim di lapangan, mekanisme distribusinya sudah ada di 10 kabupaten kota. Memang yang jadi masalah ada kabupaten yang tidak ada pasar modernnya. Itu kami segera bantu," tegasnya. (tim redaksi Diksi)