"Pemkot harus membuka zona yang ada PDP dan ODP, disitu saja yang kita awasi 24 jam agar dia tidak keluar rumah," katanya.
"Kita penuhi kebutuhannya, nanti setelah 14 hari kita rapid test. Artinya lebih sedikit (rapid test) untuk dipergunakan, dan masyarakat bisa bergerak ekonominya," lanjutnya.
Ia menilai kebijakan yang diambil Pemkot Balikpapan ini belum berjalan dengan efektif dan perlunya pembahasan lebih lanjut agar tindakan yang diambil dapat tepat sasaran.
"Saya pikir itu pilihan yang lebih tepat pencegahan yang maksimal, kurva kasus Covid-19 makin naik. Selama ini belum efektif masih perlu kita kaji ulang," katanya.
"Kami lihat tidak sampai 50 meter dari portal yang ditutup itu kedepannya bebas lagi karena ada jalan lainnya," pungkasnya. (advertorial)