Secara garis besar, dr Masitah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, menjelaskan protokol perawatan yang akan diberikan tidak jauh berbeda dengan penanganan pasien hepatitis yang sudah ada baik varian A hingga E.
Hanya saja jika ditemukan kasus hepatitis akut misterius, pasien akan tetap mendapat perawatan di ruang isolasi.
"Nantinya pasien hepatitis akut misterius tetap akan diisolasi. Kami sudah minta pihak rumah sakit untuk menyiapkan," kata dr Masitah, Senin (16/5/2022).
Berbeda dengan ruang isolasi Covid-19, nantinya pasien hepatitis misterius tidak akan ditempatkan di ruangan bertekanan negatif seperti pasien corona.
Hal itu dilihat dari pola penularan penyakit tersebut.
"Tidak di ruangan bertekanan negatif, karena dia penularannya lewat cairan tubuh dan feses, bukan lewat udara," tegasnya.
"Protokol pemakaman seperti biasa saja, tidak seperti protokol Covid-19," lanjutnya.