Adapun dalam kasus ini, Kejagung menduga telah terjadi penyalahgunaan wewenang tersebut di antaranya dilakukan dalam rangka pemenuhan stok gula nasional dan stabilisasi harga gula nasional.
Sebelumnya, Tom Lembong terkenal memiliki hubungan dekat dengan Anies Baswedan.
Hubungan itu berlangsung hingga ke Pilpres 2024.
Tom Lembong ditunjuk menjadi Co-Captain Timnas AMIN.
Saat dirinya membantu Timnas AMIN, Tom sempat berseteru dengan dua menteri Jokowi.
Keduanya adalah Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut B. Pandjaitan dan Menteri Investasi/ Kepala BKPM yang saat itu dijabat oleh Bahlil Lahadalia.
Perseteruan itu bermula saat Tom Lembong mengungkapkan harga nikel dunia yang anjlok dikarenakan hilirisasi nikel di Indonesia yang dinilai ugal-ugalan. (*)