Dimulai dengan penyemprotan disinfektan dan bersih-bersih tempat ibadah hingga pencegahan demam berdarah.

"Kegiatan seperti ini akan terus berlanjut. Di minggu pertama Maret sudah mulai, cuma saat ini kita akan fokus kepada permasalahan virus corona yang saat ini harus sama-sama kita lawan," kata Rusmadi.

Di lokasi yang sama, Iksan salah seorang kurir mengungkapkan, ia mewakili rekan-rekan satu profesi merasa senang bisa mendapat bantuan.

"Kalau kami sebagai pekerja lapangan tentu sangat terbantu dengan adanya pembagian handsanitizer, masker dan makanan. Soalnya kalau beli sendiri masih berfikir lagi, hasil dari kerja harus digunakan buat kebutuhan keluarga," ungkapnya.

Tak hanya itu, ia pun memberi apresiasi kepada adik-adik milenial dan bakal calon wawali Samarinda, Rusmadi. Meski memberi bantuan dalam jumlah banyak, namun tidak melupakan imbauan pemerintah dengan selalu menjaga jarak dan tidak menciptakan kerumunan yang dapat meningkatkan resiko tertular wabah virus corona.

"Saya apresiasi sekali, kegiatan ini benar-benar memerhatikan imbauan pemerintah dengan yaitu jaga jarak, setelah itu bantuan baru dibagi satu persatu," lugasnya. (tim redaksi Diksi)