DIKSI.CO, SAMARINDA - Pemkot Samarinda telah membuka pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru honorer.
Bahkan dalam penerimaan CPNS tersebut, pemkot Samarinda membuka sebanyak 304 PPPK untuk formasi guru.
Sesuai kebijakan pusat, tenaga guru lebih besar mendapat kouta, salah satunya Samarinda, pasalnya selama ini pendidikan di setiap sekolah banyak dibantu guru honorer.
Namun ada wacana dari pemerintah provinsi (pemprov) untuk meminta kebijaksanaan pusat agar para guru honorer di Kaltim tidak harus mengikuti jalur tes.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Suparno mengatakan boleh saja guru honerer tidak melakukan tes, namun harus ada persyaratan khusus yang dibuat.
"Kalau mereka (guru honorer, red) tidak diberikan tes harus ada regulasi seperti apa. Contoh mereka sudah mengabdi selama 5 sampai 10 tahun, itu bisa langsung tanpa mengikuti tes," ungkap Suparno saat ditemui di ruangan kerjanya, Kamis ( 7/8/2021).