DIKSI.CO, TENGGARONG - Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) menggelar Wisuda Pasca Sarjana S2 dan S1 dengan mengeluarkan peserta didik terbaik pertama kali di masa pandemi covid-19, yang bertempat di Putri Karang Melenu (PKM), pada Sabtu (10/4/2021).
Rektor Unikarta Erwinsyah mengatakan, bahwa pada acara ini ada beberapa sesi pelaksanaan wisuda yang ditiadakan, karena mengingat pada situasi saat ini masih masa pandemi covid-19.
"Ya, ada yang dihilangkan. Seperti paduan suara, pidato di batasi dan semua prosesnya banyak yang kurang," kata Rektor Unikarta Erwinsyah kepada Diksi.co, Sabtu (10/4/2021).
Ia menyebutkan, pada acara tersebut seluruh fakultas yang diwisuda yakni sebanyak 330 mahasiswa terbaik dari program pasca sarjana. Namun, tetap mengingat protokol kesehatan dengan menjaga jarak karena ruangan yang tidak memadai, acara dibagi menjadi 2 sesi.
Lanjut Erwin sapaan akrabnya, walaupun dibagi menjadi dua sesi acara wisuda ini tetap berjalan dengan lancar, karena acara wisuda ini sudah dinanti-nantikan oleh mahasiswa selama satu tahun lebih.
"Alhamdulillah berjalan lancar. Penantian sudah setahun lebih ngantri ini ya, dan bahkan sampai ada yang sudah kuliah S2," ucapnya.
Ia mengharapkan, acara wisuda saat ini menjadi edisi terakhir di masa pandemi covid-19 dan bisa kembali melaksanakan wisuda dengan normal, seperti menghadirkan orang tua untuk menyaksikan anaknya secara langsung saat wisuda.
Kepala BPKAD Kukar Sukoco, dari unsur pemerintahan mewakili Bupati Kukar mengharapkan, universitas yang menjadi kebanggaan di Kutai Kartanegara ini harus terus dikembangkan seperti menambah prodi dan jurusan. Karena dari alumni Unikarta ini juga banyak orang yang menjadi pejabat berkepentingan.
"Maka keberadaannya harus tetap dijaga tinggal bagaimana mengembangkannya saja, Karena ini kebanggaannya pemkab," ujarnya.
Menurutnya, ke depan unikarta bisa berkembang dengan sendirinya dengan mengikuti tuntunan zaman yang sekarang sudah milenial, yang dimana universitas bisa mendukung dengan mengeluarkan peserta didik yang kemudian bisa menciptakan lapangan pekerjaan.
"Saat ini lapangan kerja semakin menyempit, maka dari itu menciptakan lapangan pekerjaan menjadi tuntutan buat kita," tutupnya. (tim redaksi Diksi)