Minggu, 19 Mei 2024

Tingkat Partisipasi Pilkada Tak Sampai Target, KPU Balikpapan Beri Respon

Koresponden:
Ainun Amelia
Jumat, 18 Desember 2020 6:28

Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha/ IST

DIKSI.CO, BALIKPAPAN - KPU Kota Balikpapan buka suara terkait rendahnya tingkat partisipasi pemilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kota Balikpapan Rabu (9/12) lalu.

Menurut Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha, tingkat partisipasi tahun ini tidak rendah mencapai 60,1%, pasalnya sejarah pemilih Pilkada Balikpapan tahun 2011 hanya 56%, sedangkan tahun 2015 hanya 59%.

"Tahun ini paritisipasi 60,1% di kondisi pandemi dan calon tunggal ini menurut saya cukup tinggi. Kalau target kan tinggi 77,5%," kata Noor Thoha kepada awak media. 

Ia mengatakan dalam pelaksanaan Pilkada porsi KPU pada tataran teknis, pihaknya pun mengklaim telah melaksanakan dengan baik dan tidak ada masalah yang menyebabkan tingginya angka golongan putih (golput).

"Tapi KPU dari sisi penyelenggaraan, dari isi kepanitiaan, tenaganya, logistik, tidak ada masalah, lancar," ujarnya. 

"Jadi dari sisi KPU sudah melakukan apa yang kami bisa lakukan bahwa ada orang tidak mau datang ke TPS kan tidak hanya masalah teknis," lanjutnya.

Noor Thoha mengatakan ada pun salah satu faktor penyebabnya adalah cara berkampanye pasangan calon untuk meyakinkan kepada pemilih untuk datang untuk mencoblos.

"Artinya partisipasi anjlok itu karena banyak pihak," katanya.

Sebelumnya KPU Balikpapan telah melaksanakan repat pleno terbuka hasil rekapitulasi suara dan mengumumkan perolehan suara pasangan calon tunggal Rahmad Mas'ud - Thohari unggul dibandingkan suara kolom kosong. (advertorial)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews