Safaruddin juga mengingatkan agar pemerintah daerah segera mengambil langkah-langkah untuk memastikan keselamatan warganya. Apalagi, dampak lain yang ditimbulkan akibat jebolnya tanggul adalah akses jalan dari dan menuju Kampung Bena Baru, putus total.
“Selain faktor keselamatan dan kesehatan, aktivitas masyarakat juga menjadi terhambat. Karena tidak bisa melintas. Ini harus menjadi atensi,” tegasnya.
Diberitakan, tanggul tersebut jebol sekira pukul 05.00 Wita, Minggu. Akibatnya, Kampung Bena Baru untuk sementara tidak bisa diakses melalui jalur darat. (tim redaksi Diksi)