Sebab kebakaran telah menghanguskan 6 bangunan, yang menyebabkan 38 jiws kehilangan tempat bernaung.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Samarinda Hendra AH mengatakan musibah kebakaran tersebut bisa dengan cepat meluas sebab ke-7 bangunan masih banyak bermaterialkan kayu.
"Jadi, total ada 7 bangunan dan rata-rata semua bermaterial dari kayu, sehingga api dengan cepat menyebar ke bangunan lainnya. Serta dua rumah terdampak," ujarnya.
Meski cukup kesulitan karena akses jalan yang sempit dan minimnya pasokan air, namun api akhirnya dapat dipadamkan setelah petugas 1 jam berjibaku.
"Aksesnya sempit dan air sulit didapat, sehingga petugas mau tidak mau harus kembali dan mengisi ulang. Kalau dugaannya korsleting listrik yang berasal dari salah satu kamar bangsalan. Tapi untuk lebih pastinya, nanti kita tunggu dari pihak kepolisian," tandasnya. (tim redaksi)