Pasien memiliki riwayat perjalanan dari daerah transmisi lokal.
Upaya penutupan IGD menjadi langkah rumah sakit memutus penularan Covid-19 yang lebih luas di IA Moeis, telah dilakukan tracing, seluruh nakes yang bekerja IGD telah dilakukan pengambilan sampel swab.
"Didapatkan satu karyawan dengan hasil PCR tes positif. Memang karyawan ini ada riwayat berkunjung ke daerah yang ada transmisi lokal, kurang dari 14 hari terakhir," tegasnya.
Agar tidak mengganggu pelayanan kesehatan di RSUD IA Moeis Samarinda, pihak rumah sakit tetap membuka layanan poliklinik dan layanan rawat inap.
"Poliklinik dan rawat inap tetap dilayani seperti biasa," pungkasnya. (tim redaksi Diksi)