“Keterangan dari pelaku senjata tajam itu ia bawa dari rumah, digunakan untuk mengupas apel. Ia membawa senjata dan apel itu dari rumah. Itu pisaunya sekarang sudah dibuang ke sungai. Dan kami masih terus mencari,” jelas Wakapolres Berau Kompol Rangga Abhiyasa.
Perwira dengan melati satu di pundak itu pula mengatakan, antara tersangka dan korban tidak ada hubungan pertemanan.
“Tidak saling mengenal, tidak ada hubungan keluarga atau ikatan apapun,” tegasnya.
Diungkapkannya, korban meninggal dunia diduga akibat kekurangan darah dan mengalami hipotermia, akibat kedinginan saat berada di air.
“Itu dugaan sementara, dan kami juga masih menunggu hasil visum korban,” pungkasnya. (tim redaksi)