Di tempat yang sama Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty, mengatakan pelaksanaan rapid test antigen ini dilakukan kurang lebih 30 menit untuk menunggu hasilnya.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan masyarakat yang terkonfirmasi positif dari hasil screening rapid antigen ini.
"Satu jam ini belum ada laporannya yang positif, tadi ada beberapa yang diedukasi akhirnya, untuk hari ini kita siapkan 100 rapid antigen di pos ini, dan 100 di pos Lamaru," kata wanita yang akrab disapa Dio ini.
Jumlah stok rapid antigen ini disesuaikan dengan kebutuhan, dan disasar kepada seluruh pelaku perjalanan darat dengan mengikuti koordinator Dinas Perhubungan Kota Balikpapan. (tim redaksi Diksi)