Sabtu, 23 November 2024

Penghuni Indekos di Samarinda Lakukan Percobaan Bunuh Diri, Polisi Masih Dalami Motifnya

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Jumat, 16 April 2021 11:0

FOTO : Anggota kepolisian saat mendampingi Suwandi di rumah sakit akibat dugaan percobaan bunuh diri yang dilakukan pada malam lalu/IST

DIKSI.CO, SAMARINDA - Suasana permukiman di Jalan Gunung Tunggal, RT 07, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang seketika mencekam, setelah beberapa penghuni indekos mendengar teriakan dari salah satu kamar pada Rabu (24/4/2021) lalu pukul 20.30 Wita.

Akibat suara itu, beberapa penghuni kos diketahui langsung bergegas menghampiri asal teriakan. Tepatnya di lantai dasar bangunan indekos berlantai dua itu, salah satu kamar dihuni oleh Suwandi. 

Penghuni kos pun langsung bergegas masuk ke kamar, namun mereka terkejut mendapati pemuda 24 tahun itu telah terlentang di lantai kamar dengan bersimbah darah.

Karuan saja apa yang dilihat itu membuat penghuni kos lainnya ketakutan. Mereka pun bergegas memberitahu warga sekitar yang kemudian melaporkannya kepada polisi Polsek Sungai Kunjang.

Suwandi yang merupakan perantau asal Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara (Sumut) itu diduga hendak melakukan percobaan bunuh diri, karena sejak beberapa hari terakhir. Suwandi terlihat depresi dan berteriak sendiri sembari menghentak-hentakan kaki ke lantai indekos.

Percobaan bunuh diri yang dilakukan Suwandi itu berawal dari kekesalannya terhadap tetangga kamar kosnya yang sedikit berisik disaat tengah bermain game online.

Seolah memberi isyarat agar tetangga kamar kosnya itu diam. Prilaku Suwandi yang sengaja menggedor dinding kamar kos itu justru membuat tetangga kamar kosnya itupun pergi. Namun mereka hanya duduk-duduk di teras kos.

"Nah disaat mereka duduk itulah, tiba-tiba terdengar suara pecahan kaca. Lalu tidak lama ada erangan korban (Suwandi, Red) meminta tolong," beber Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol Bambang Budianto, melalui Kanit Reskrim, Iptu Purwanto saat dikonfirmasi ulang pada Jumat (16/4/2021) sore tadi. 

Suwandi pun bergegas dilarikan ke RS Hermina. Dan dari hasil pemeriksaan, lengan kiri Suwandi mengalami robek cukup dalam akibat sayatan pecahan kaca.

"Apakah luka itu disebabkan korban mencoba bunuh diri, atau terjadi disaat korban melakukan pemecahan kaca. Masih ada dua versi, yang masih kami dalami," kata Purwanto.

Tentunya untuk memastikan kebenarannya. Diperlukan pemeriksaan terhadap Suwandi.

"Ya itu nanti. Kalau sekarang belum bisa. Kondisinya saja masih lemah dan dalam perawatan," pungkasnya. (tim redaksi Diksi) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews