Sabtu, 4 Mei 2024

Pemkot Samarinda Turun Tangan Pecahkan Masalah Keuangan Rumah Sakit, Andi Harun Gaet Perusahaan Perbankan

Koresponden:
Achmad Tirta Wahyuda
Jumat, 30 Juli 2021 10:43

Andi Harun, Wali Kota Samarinda/ Diksi.co

"Tadi konfirmasi ke saya, RS IA Moeis kurang lebih Rp 30 miliar kebutuhannya. Ada beberapa rumah sakit yang masih dikoordinasikan. Kemudian RSUD AWS itu sekitar Rp 60 miliar. Jadi ada dua perbankan yang bersedia. Bankaltimtara dan Mandiri," terang Andi Harun, Kamis (30/7/2021) kemarin.

Orang nomor wahid di Samarinda itu mengaku belum bisa memastikan jumlah besaran bunga yang akan disepakati. Meski, angka besar sudah ada terlihat dan dinilai cukup bagus. Hanya, kini sedang proses negosiasi. 

"Kredit komersial sekarang sekitar 11 sampai 14 persen. Lalu angka yang dibuka sekarang sekitar separuhnya. Nah, tadi ada yang buka 6 persen ada yang 8 persen. Mudah-mudahan bisa turun lagi," ujar mantan wakil ketua DPRD Kaltim tersebut.

Menurutnya, dari sisi bunga, pinjaman ini sudah cukup baik. Tinggal antara rumah sakit dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda saling berkoordinasi dan memfasilitasi. 

Ia pun menyebut bunga pinjaman masih terlalu jauh untuk dibahas dalam proses negosiasi. 

"Untuk skema pembahasan juga belum sampai ke sana. Prosesnya mungkin akan berjalan normatif. Karena umumnya justru bank itu tak mau kalau kredit cepat," beber Andi Harun.

"Yang pasti berita baiknya ada dua pihak perbankan yang bersedia. Artinya sudah ada satu solusi. Soal bunganya, nanti. Selama rumah sakit mampu membayar itu, dengan catatan agar bunganya rendah dan flat," tambahnya.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews