Minggu, 5 Mei 2024

Pemerintah Umumkan Nama Ibu Kota Negara, Nusantara Ternyata Berasal dari Kutai Kalimantan Timur

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Selasa, 18 Januari 2022 8:12

Ilustrasi desain pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru yang diberi nama Nusantara ternyata memiliki relasi dan relevansi dengan sejarah lokal di Kalimantan Timur. (HO)

"Dia termasuk orang yang meneliti manuskrip Salasilah Kutai," imbuhnya.

Di dalam riset Solco Walle Tromp tersebut, ia menulis beberapa tradisi lisan penduduk setempat yang menamakan kawasan Kutai sebelum menjadi kerjaan bernama Nusentara.

Teks asli versi Solco Walle Tromp juga bisa dilihat dalam bukunya yang berjudul 𝘜π˜ͺ𝘡 π˜₯𝘦 𝘚𝘒𝘭𝘒𝘴π˜ͺ𝘭𝘒 𝘷𝘒𝘯 π˜’π˜°π˜¦π˜΅π˜¦π˜ͺ adalah “Noesëntara”.

Tak hanya Solco Walle Tromp, Muhammad Sarip juga mengatakan ada ilmuwan lainnya, yakni SC Knappert yang juga memublikasikan penelitiannya tentang Kutai pada 1905.

Dalam karyanya yang berjudul “π˜‰π˜¦π˜΄π˜€π˜©π˜³π˜ͺ𝘫𝘷π˜ͺ𝘯𝘨 𝘝𝘒𝘯 π˜‹π˜¦ π˜–π˜―π˜₯𝘦𝘳𝘒𝘧π˜₯𝘦𝘦𝘭π˜ͺ𝘯𝘨 π˜’π˜°π˜¦π˜΅π˜¦π˜ͺ” Knappert menulis bahwa menurut cerita penduduk asli, dulu daerah Kutai disebut Nusantara.

"Jadi, dalam konteks apresiasi terhadap khazanah kearifan lokal dalam rencana pemindahan IKN, sebenarnya penamaan Nusantara cukup representatif bagi komunitas lokal Kaltim. Opini saya ini khusus terkait aspek sejarah atau historis, di luar konteks politik dan hukum yang bukan domain kompetensi saya," pungkas pria yang pernah menerima Sertifikat Kompetensi Bidang Sejarah dari Kemdikbud-BNSP ini. (tim redaksi)

HalamanΒ 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews