"Itu kan bertahap, karena dananya terbatas. Dana yang dibutuhkan itu sekitar kurang lebih Rp100 miliar," tegasnya.
Sementara itu, Aji Muhammad Fitra Firnanda, Kepala Dinas PUPR Kaltim menyampaikan tahun 2021 ini dianggarkan Rp4,93 miliar untuk lanjutan drainase Balikpapan.
Target tahun ini, PUPR berharap bisa menyelesaikan drainase dengan panjang 146 meter dan lebar 7 meter.
"Masih ada yang putus-putus kan itu, masih ada beberapa segmen. Dikerjakan parsial. Yang mana yang bisa dikerjakan saja," ungkapnya.
Aji Firnanda mengaku pihaknya terkendala permasalahan sosial. Akibatnya, pengerjaan dilakukan secara parsial.
"Yang harus dikerjakan itu 1,7 kilometer. Akan sangat panjang itu dikerjakan, kalau masalah sosialnya tidak segera dibenahi," imbuhnya.
Pengerjaan dari 2019 hingga 2021 ini, total angggaran yang sudah digelontorkan Pemprov Kaltim, mencapai Rp15 miliar.
"Dari 2019 ke 2021, anggaran sekitar Rp15 miliar yang sudah digelontorkan," katanya. (tim redaksi Diksi)