Lanjut dijelaskannya, bidang pengembangan SDM terdapat 120 usulan dari total 2.262 usulan atau 5,31 persen dari total usulan.
Mencakup kurangnya sarana dan prasarana penunjang peningkatan kualitas pendidikan dan utilitas sekolah, masih rendahnya kelayakan sarana dan prasarana kesehatan, masih rendahnya kapasitas dan keterampilan masyarakat.
Kemudian bidang tata kelola pemerintahan dari hasil penelaahan terdapat 241 usulan dari total 2.262 usulan atau 10,65 persen dari total usulan.
"Yakni masih rendahnya kelayakan beberapa rumah ibadah, belum tersedianya sarana dan prasarana rumah ibadah, dan bagi kelompok pengajian," ungkapnya.
Hendra mengharapkan Penyusunan RKPD 2024 dilakukan secara sistematis dan efektif untuk dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat Paser.
"Sehingga terwujud pembangunan yang berkelanjutan, terpadu dan terarah dalam jangka panjang," pungkasnya. (Advertorial)