DIKSI.CO, SAMARINDA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalimantan Timur terus bekerja di tengah pandemi Covid-19 yang melanda. Hal itu mengingat telah diputuskannya pilkada serentak tetap digelar tahun 2020.
Mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19, unsur pimpinan Bawaslu Kaltim menggelar rapid test mandiri, Selasa (12/5/2020) di Sekretariat Bawaslu Kaltim.
Program rapid test mandiri merupakan program yang dibiayai oleh Bawaslu RI, yang ditujukan untuk seluruh anggota Bawaslu Provinsi se-Indonesia serta kepala sekretariat.
"Ini serentak se-Indonesia, khusus Bawaslu Provinsi dan kepala sekretariat. Pembiayaannya dari Bawaslu RI, kami terima dalam bentuk paket kiriman," ujar Kepala Sekretariat Bawaslu Kaltim Jusuf.
Secara bergiliran petugas medis mengecek sampel darah 5 komisioner dan kepala sekretariat Bawaslu Kaltim. Hasilnya, semua yang mengikuti rapid test mandiri tahap pertama dinyatakan negatif.