Sementara untuk validasi data dilakukan oleh dinas kesehatan masing-masing kabupaten/kota di Kaltim.
Dikonfirmasi terkait berapa jumlah santunan yang disalurkan selama agenda kunker gubernur, Agus Hari menyebut penyerahan dalam agenda kunker masih berupa penyerahan simbolis.
Nantinya, seluruh warga yang terdata menerima santunan disalurkan melalui transfer rekening.
"Ini kan seremonial saja, tidak terlalu lama akan kami berikan via transfer rekening," jelasnya.
Hingga saat ini, data penerima santunan yang telah masuk ke Dinas Sosial Kaltim berjumlah 5.357 untuk kategori penerima santunan anak yatim.
Penerima santunan kategori yatim piatu sebanyak 1.785 orang. Seluruh proses penyaluran dana santunan dialokasi Pemprov Kaltim melalui APBD 2021, hingga 2022 mendatang.
"Anggaran yang dialokasikan sekitar Rp90 miliar, menggunakan alokasi dana APBD Kaltim," tegasnya. (advertorial)