Ketika api berkobar hebat, petugas pemadam pun harus bekerja ekstra hingga si jago merah berhasil dijinakan setelah tiga jam lamanya.
Api sulit dipadamkan sebab kondisi rumah yang berdempetan, dan sebagian besar bangunan di sana bermaterial kayu. Selain itu tiupan angin yang cukup kencang juga membuat api dengan cepat menjalar ke bangunan warga.
"Apinya memang cukup besar. Saat itu penghuni rumah kan sedang tidur di kamar. Mungkin karena kondisi panik jadi ibu hanya sempat menyelamatkan anaknya yang masih kecil-kecil, umur 1-2 tahun," bebernya.
Setelah berhasil memadamkan api, petugas segeranya mencari korban yang dikabarkan tertinggal didalam rumah. Benar saja, petugas berhasil menemukan tubuh mungil Putri Amelia dibalik puing-puing bangunan.
"Korban baru bisa dievakuasi sekitar pukul 06.00 Wita pagi tadi. Api baru bisa dipadamkan itu sekitar 05.30 Wita," timpalnya.
Jenazah korban yang berhasil dievakuasi petugas kemudian dibawa ke Rumah Sakit Abadi Samboja.
"Dikonfirmasi benar bahwa (jenazah) itu korban. Korban dibawa pulang dan hari ini langsung di makamkan," pungkasnya. (tim redaksi)