Dirinya berharap kondisi Covid-19 terus menurun, dan segera berakhir.
"Puncak gelombang kedua di Samarinda, berakhir di bulan Oktober kemarin," jelasnya.
Hingga saat ini, nyaris seluruh kecamatan di Kota Tepian telah keluar dari zona merah Covid-19. Hanya Samarinda Ulu yang masih zona merah dengan 67 pasien aktif. 4 kecamatan zona orange, dan 5 kecamatan sisanya zona kuning
Meski begitu, Ismed Kusasih, menekankan agar tidak ada kerumunan massa yang berujung pada meningkatnya potensi penularan Covid-19.
Terlebih saat ini proses penghitungan suara Pilwali Samarinda, potensi pengumpulan massa besar terjadi.
Ismed menegaskan, pengumpulan massa besar di tahapan pilwali dilarang keras. Sesuai keputusan Satgas Covid-19 pusat. (tim redaksi Diksi)