Sabtu, 23 November 2024

Tunggu BLT Dari Pusat, Dinsos Samarinda Siapkan Validasi Data Agar Tak Tumpang Tindih

Koresponden:
Yudi Syahputra
Rabu, 15 April 2020 11:23

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Samarinda, Muh. Ridwan Tasa/ Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Pemerintah Pusat dikabarkan telah mempersiapkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang terdampak Cobid-19, senilai Rp 600.000 perkeluarga. 

Namun untuk sementara, BLT tersebut pembagianya masih terfokus di pulau Jawa dan daerah di luar pulau Jawa dikabarkan masih menunggu. 

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Samarinda, Muh. Ridwan Tasa. Ia mengaku belum mengetahui informasinya secara langsung.

“Belum tahu kalau itu, nanti menyesuaikan hasil verifikasi pusat, provinsi kemudian baru penerima,” ucapnya, Selasa (14/4/2020).

Saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa organisasi dalam hal penyaluran bantuan pada masyarakat yang terkena dampak Covid-19.

"Kami memfasilitasi terkait penyaluran bantuan melalui data yang sudah ada di database kami," katanya.

Selanjutnya, terkait dana bantuan Pemkot Samarinda ia menyebutkan telah ada di BPBD. Katanya, pihaknya akan merapatkan terlebih dahulu teknis pembagian sesuai dengan data.

"Tahap pertama yaitu 24.150 dulu yag akan dibagi untuk bulan pertama. Nanti dari organisasi kemasyarakatan juga akan ikut membatu. Mungkin ada 4 organisasi yang akan ikut membagi," jelasnya.

Terakhir ia mengharapkan jika pembagian tersebut dapat diterima oleh masyarakat yang benar-benar sangat berimbas Covid-19.

"Kita berharap tidak ada data yang tumpang tindih, agar penyaluran bantuan itu benar-benar merata bagi masyarakat," pungkasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Seketaris Dinsos Kalimantan Timur, M Yusuf mengatakan sembari menunggu kapan giliran Kaltim mendapatkan dana BLT pihaknya akan mengkoordinasikan ke daerah untuk memvalidasi data yang akan dipersiapkan untuk penyaluran BLT tersebut.

"Di Kaltim masih menunggu penyaluran dari pulau jawa terlebih dahulu, Bantuan diterima  memang khusus bagi yang terdampk Covid-19, diluar penerima bantuan PKH (program keuarga harapan) dan Sembako," ucapnya.

Dikatakan, waktu penyaluran untuk di Kaltim masih belum bisa dipastikan karena masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.

"Kami masih menunggu arahan, kemungkinan besok kami rapat secara virtual dengan pemerintah pusat. Mudah-mudahan akan ada kejelasan terkait kapan BLT tersebut akan disalurkan di luar pulau jawa," katanya. (tim redaksi Diksi) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews