Sabtu, 23 November 2024

Strategi Wali Kota Andi Harun Dongkrak PAD Samarinda, Bisnis Air Bersih Sedang Dijajaki Dengan PT Tiga Bersaudara

Koresponden:
Achmad Tirta Wahyuda
Jumat, 1 Juli 2022 13:39

Wali Kota Samarinda, Andi Harun (tengah) saat memimpin rapat dengan pihak Perumda Varia Niaga Samarinda/ Foto: Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Berbagai upaya kini tengah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD).

Teranyar yakni kerja sama antara Perumda Varia Niaga dengan PT Pelindo terkait bisnis pengolongan kapal atau jasa pandu.

Tak cukup sampai di situ, Wali Kota Samarinda, Andi Harun kini membidik sektor bisnis perairan lainnya, yakni pengelolaan suplai air bersih ke kapal Mother Vessel atau kapal besar pengangkut barang.

Melalui Perumda Varia Niaga Samarinda dan Tirta Kencana Samarinda pihaknya terus berkomunikasi melakukan kerja sama dengan PT Pelabuhan Tiga Bersaudara (PTB) dalam pengelolaan supply air bersih ke kapal Mother Vessel (MV).

Andi Harun menyampaikan, dilihat dari jumlah kegiatan Mother Vessel dalam periode per-bulannya, memiliki potensi pendapatan ekonomi yang luar biasa.

Jika PT PTB membutuhkan peningkatan mutu baku air untuk supply tersebut, maka menurutnya pemkot menyatakan siap.

"Nanti kita coba hitung, pernah tidak PT PTB menghitung kira-kira berapa kebutuhan air bagi satu kapal MV, jika dia bersandar dalam beberapa hari sebelum terkena Demurrage and Detention (biaya atau denda yang harus dibayar oleh penerima barang atau pengirim barang) sehingga bisa dihitung rata-rata kebutuhan air perbulan," terang Andi Harun, Jumat (1/7/2022).

Bahkan, saat kegiatan grand launching kerjasama PT Pelindo dan Perumda Varia Niaga Samarinda, Andi Harun sempat meminta bantuan langsung kepada General Manager PT Pelindo untuk mencarikan buyer atau pembeli air bersih.

Sementara itu, Bussiness Development PT PTB, Kamarudin, mengatakan Secara Otoritas Kepelabuhan PT PTB masuk wilayah Kota Samarinda di bawah KSOP Samarinda, namun secara wilayah dia masuk wilayah Kutai Kartanegara. 

"Sehingga saya sampaikan kepada Asisten 2 di Kukar dan Dinas Perhubungan Kota Samarinda agar bagaimana ada kolaborasi antar kedua wilayah ini untuk mengelola beberapa bisnis di STS (Ship To Ship) khususnya supply air bersih," terang Kamarudin.

Kamaruddin menambahkan, pihaknya bergerak pada bidang kepelabuhan untuk menjadi operator pelabuhan di Muara Jawa dan Muara Berau Kalimantan Timur.

Dalam satu tahun sendiri, ada kurang lebih 120 MV asing dan domestik yang berkunjung di STS. 85 persen pelabuhan PTB merupakan pelabuhan ekspor dan sebagai pelabuhan ekpor batu bara terbesar di Indonesia kurang lebih 25 persen ekspor nasional ada STS Muara Berau.

Gerakan kapal tongkang dan tugboat perbulan kurang lebih 1.200 yang masuk ke STS. 

Tongkang merupakan kapal Feeder (kapal pembawa muatan yang lebih kecil dari MV) yang menyupplai ke pelabuhan PT PTB tentunya melewati perairan Kota Samarinda.

"Ini merupakan potensi kepada para agen-agen pelayaran yang ada di Samarinda, bahwasanya untuk membeli air bersihnya bisa melalui Perumda Varia Niaga," ungkapnya.

Direktur Umum Varia Niaga, Syamsudin Hamade melihat potensi ini, menyatakan kesiapan guna untuk melakukan kerjasama.

Terkait standar kualitas air, pihaknya akan mengikuti dari Perumdam Tirta Kencana yang pasti memiliki standar kualitas yang baik.

"Nanti secara administrasinya seperti apa, kami akan coba mensupport PT PTB dalam rangka membuat standar atau aturan terkait standarisasi air di setiap perusahaan yang memiliki MV yang menggunakan konsesi dari PT PTB," tegas Syamsudin Hamade.

Hal senada juga diungkapkan, Direktur Umum Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda, Noor Wahid Hasyim.

Dari 120 MV perbulan maka per-harinya diperkirakan hanya membutuhkan kurang lebih 300 meter kubik atau 13,9 liter per detik.

Pihaknya bisa merencanakan supply melalui Kawasan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan Kota Samarinda.

"Kebutuhan berapapun kalau lewat pulau atas nantinya akan terpenuhi untuk area kapal tanpa mengurangi pelayanan kami ke pelanggan atau masyarakat," katanya. (tim redaksi Diksi)

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews