DIKSI.CO, SAMARINDA - Kegiatan Serap Aspirasi (Reses) DPRD Samarinda dimanfaatkan Celni Pita Sari, Anggota DPRD Samarinda untuk bertemu masyarakat.
Anggota DPRD Samarinda terpilih dari daerah pemilihan Samarinda Ulu ini menggelar reses nya pada Jum’at (15/10/2021) malam di Jalan Juanda, Samarinda.
Reses ini dihadiri sejumlah warga, perwakilan pemuda dan mahasiswa.
Reses digelar dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
Ana, salah satu warga yang hadir dalam reses menyampaikan sejumlah persoalan yang masih terjadi di lingkungannya, diantaranya penerangan jalan dan minimnya alat pemadam kebakaran.
“Sejumlah titik di lingkungan kami masih minim penerangan jalan, kami harap bisa segera dicarikan solusinya karena sering terjadi tindak kejahatan,” ujar Ana.
“Selain itu kawasan kami juga padat penduduk jadi agak riskan terhadap bahaya kebakaran, sementara alat kami minim sekali,” lanjutnya.
Sementara Nur Abidin, perwakilan pemuda yang hadir, berharap banyak kegiatan kepemudaan yang positif bisa dilangsungkan khususnya di kawasan Samarinda Ulu.
“Kami berharap peran pemuda bisa lebih dilibatkan ke depannya, mengingat Samarinda memiliki potensi pemuda yang berpotensi,” ungkapnya.
Menerima aspirasi ini, politisi yang akrab disapa Celni ini mengaku siap memperjuangkan aspirasi warga.
“Terkait penerangan jalan umum akan segera saya sampaikan di laporan reses ini agar segera disikapi jangan sampai terus menimbulkan kerugian bagi warga,” ujar Celni.
Soal bahaya kebakaran di Samarinda Ulu, Celni mengaku akan memprioritaskan hal ini.
“Ini prioritas bu RT, kalau memang memungkinkan nanti akan kita sikapi sesegera mungkin, kalau perlu kocek pribadi saya karena ini bermanfaat sekali untuk warga,” tegasnya.
Untuk kegiatan kepemudaan, Celni mengaku siap menjadi garda untuk menampung aspirasi para pemuda.
“Kita akan banyak mendiskusikan gerakan kepemudaan di Samarinda, saya siap untuk hadir di tengah-tengah pemuda untuk membangun Samarinda ke depannya,” urainya.
Celni juga berharap, pertemuan dengan warga tidak hanya terjadi pada saat reses yang formal.
“Tidak hanya saat reses, ruang kerja saya terbuka untuk semua orang. Kita bisa berdiskusi banyak hal. Tentu nggak harus di kantor, bisa dimana saja, selama saya bisa, saya akan hadir,” pungka perempuan yang juga manajer Timnas Futsal Indonesia ini. (advertorial)