DIKSI.CO, SAMARINDA- Per Minggu (26/4/2020), sebanyak 35 tenaga kesehatan dari RSUD Taman Husada Bontang, dan 1 tenaga kesehatan dari RSI Yabis, terpaksa diisolasi karena usai dilakukan rapid test, puluhan nakes tersebut positif (reaktif) Covid-19.
Akibatnya, puluhan nakes tersebut saat ini dikarantina di Hotel Grand Mutiara, sambil menunggu hasil uji swab di BBLK Surabaya. Puluhan nakes itu terpaksa tidak dapat menjalankan tugasnya memberikan perawatan kepada pasien Covid-19 di Bontang.
Kekurangan tenaga medis pun mengancam Bontang, bila puluhan nakes tersebut nantinya sebagian besar ataupun seluruhnya dinyatakan positif Covid-19.
Dikonfirmasi terkait hal itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak menyampaikan meski tidak merinci berapa jumlah tenaga medis di Bontang, namun untuk kondisi normal, tenaga medis di Bontang masih mencukupi dalam melakukan perawatan Covid-19. Hanya saja, bila kasus PDP dan konfirmasi positif terus meningkat jumlah nakes yang ada akan dipastikan mengalami kekurangan.
"Jumlahnya sementara masih cukup, dengan catatan dalam keadaan normal. Namun bila nanti pasien PDP maupun konfirmasi positif makin besar. Maka sudah dipastikan jumlah tenaga medis di Bontang tidak akan mencukupi," kata Andi, dikonfirmasi Senin (27/4/2020).