Jumat, 1 November 2024

Psikolog Belum Bisa Tentukan Ibu Muda yang Aniaya Bayinya Terjangkit Syndrome Baby Blues

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Sabtu, 13 Juni 2020 5:48

FOTO : Kantor UPTD PPA Samarinda yang melakukan pendampingan psikologi kepada ibu muda yang aniaya bayinya

"Senin depan akan ada pemeriksaan lagi, kita harus dalami lagi, karena tidak bisa langsung. Kasihan juga dia masih lemas karena baru melahirkan," imbuhnya. 

Disinggung ada tidaknya sanksi yang menjerat jika si ibu mengalami baby blues syndrome, Sahid belum bisa berkomentar banyak.

Pihaknya masih menunggu hasil dari psikolog dan menyerahkan hasilnya ke pihak kepolisian.

"Nah kalau itu kami hanya mendampingi dari sisi psikologinya saja dahulu, nanti akan kami laporkan ke pihak kepolisian, kan mereka yang buat BAP-nya (Berita Acara Perkara)," jelasnya. 

Persoalan nasib bayi malang tersebut, saat ini masih berada dalam perawatan tenaga medis rumah sakit berplat merah. 

"Nanti akan kami koordinasikan dulu, yang penting saat ini anaknya mendapat perawatan medis dahulu, karena juga dikabarkan kekurangan gizi," pungkasnya. (tim redaksi Diksi) 

 

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait
breakingnews