Sabtu, 21 September 2024

Proses Pengurusan SIM, Polresta Samarinda Tegaskan Akan Tolak Pemohon yang Tak Gunakan Masker

Koresponden:
Muhammad Zulkifly
Sabtu, 19 September 2020 7:57

FOTO : Gedung Satpas Satlantas Polresta Samarinda akan menolak para pemohon yang tak gunakan masker/Diksi.co

DIKSI.CO, SAMARINDA - Gempuran wabah pandemik Covid-19 yang kian masif tentu berpengaruh pada sejumlah aktivitas warga.

Tak hanya kehidupan sosial, bahkan beberapa pelayanan publik seperti mengurus surat izin mengemudi (SIM) di Mapolresta Samarinda saat ini wajib menggunakan masker.

Tujuannya, agar menangkal penyebaran Covid-19 sesuai anjuran Kementerian Kesehatan (Kemenkes). 

Kasatlantas Polresta Samarinda Kompol Ramdhanil melalui Kasubnit II Regident Satlantas, Ipda Mulyadi menjelaskan pengetatan protokol kesehatan saat ini mewajibkan para pemohon SIM agar memakai masker. Apabila tak dilakukan maka permohonan mengurus Sim tak akan diberikan. 

"Kalau ada pemohon yang tidak memakai masker akan kami tolak," tegas Mulyadi, Sabtu (19/9/2020) siang tadi. 

Semua prosedur kesehatan, kata Mulyadi, telah diterapkan sejak beberapa waktu lalu saat pelayanan SIM kembali dibuka. Seperti, prosedur kesehatan mencuci tangan, memakai masker, pengecekan suhu tubuh.

Bangku berjarak, dan jumlah pemohon yang dibatasi. 

Ruangan yang dipergunakan juga tak lepas dari pemberlakuan aturan. Sebelum dibuka dan menutup pelayanan, giat sterilisasi penyemprotan disinfektan terus dilakukan.

Sedangkan jumlah pemohonnya sendiri, saat ini hanya dibatasi sebanyak 50 berkas pengajuan. 

Hal tersebut terbagi menjadi dua jalur, yakni pengajuan secara online dan datang langsung ke Mapolresta Samarinda atau mobil SIM keliling.

"Di SIM keliling 30 pemohon daftar online E-SIM Samarinda, 20 datang langsung jadi 50 setiap harinya, dengan begitu tidak mengumpulkan banyak orang," jelasnya. 

Hal serupa juga terjadi di antrian para pemohon di Mapolresta Samarinda. Petugas tak bisa melayani semua pemohon. Tujuannya untuk menghindari penumpukan massa dalam jumlah besar tentunya.

"Jadi sebagian pemohon menunggu di luar agar tidak terjadi penumpukan di dalam gedung," pungkasnya. (tim redaksi Diksi) 

 

Tag berita:
Berita terkait
breakingnews