Ia memberi sejumlah paket sembako sebagai tanda bahwa pemerintah kota selalu hadir berdampingan dengan para veteran yang telah rela berkorban jiwa dan raga untuk kemerdekaan republik Indonesia.
"Memang ini belum sepadan. Namun saya hanya ingin memberi tanda bahwa kita sebagai generasi penerus tidak lupa dengan jasa-jasa para veteran," ucapnya.
Selain itu, ditanya terkait pemberian gelar pahlawan nasional bagi Sultan Aji Muhammad Idris, orang nomor satu di Kota Samarinda itu mengaku bangga.
Sebagai warga Kaltim khususnya Kota Samarinda, ia berterima kasih dan bersyukur atas gelar tersebut yang ditelah diusulkan cukup lama.
“Semoga perjuangan beliau bisa menginspirasi kita serta menjadikan ini kebanggaan tersendiri sebagai warga Kaltim. Tapi yang paling penting bahwa kita saat ini sangat bersyukur, mengapresiasi dan terima kasih kepada Pesiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo atas penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada Sultan Aji Muhammad Idris,” ungkapnya. (tim redaksi Diksi)