DIKSI.CO, SAMARINDA - Kaum perempuan dan ibu-ibu kembali diingatkan untuk tidak golput dalam Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni.
Menurutnya, partisipasi ibu-ibu dan pemilih pemula yang didominasi oleh pelajar dan mahasiswa sangat penting untuk menentukan arah bangsa lima tahun ke depan.
“Kaum milenial memiliki peran dan partisipasi yang besar dalam pesta demokrasi serentak 2024. Mereka harus ikut menyalurkan aspirasinya melalui hak suara,” sebutnya, Selasa (2/1/2024).
Oleh karenanya, ia menekankan agar ibu-ibu tidak sibuk dengan urusan rumah tangga dan mengabaikan hak suaranya pada hari pemilihan.
“Kaum ibu harus menjadi contoh bagi keluarganya untuk menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024 nanti,“ ujar Sri Wahyuni.
Apalagi, ujarnya, sampai membiarkan anggota keluarganya, terutama pemilih pemula (anak-anaknya) yang berhak memilih, tapi tidak ikut ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Jangan sampai hanya bapak-bapaknya saja yang ke TPS, sementara ibu-ibu dan anak-anaknya tidak memilih. Itu sangat disayangkan,” pintanya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi sosialisasi yang dilakukan oleh penyelenggara Pemilu (KPU), yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
Ia berharap partisipasi masyarakat, termasuk pemilih pemula, bisa mencapai angka yang tinggi dan menunjukkan kesuksesan pesta demokrasi.
“Partisipasi masyarakat, khususnya kaum perempuan, ibu-ibu, dan pemilih pemula, adalah indikator keberhasilan Pemilu 2024,” pungkasnya. (*)