“Secara teknikal, infrastruktur di perubahan ini yang memang sudah dihitung bisa selesai maksimal di pertengahan Desember. Jadi kita tidak mengalokasi kegiatan yang diperkirakan tidak bisa selesai dalam jangka waktu tiga bulan mendatang,” tegasnya.
Meski pengerjaan dibidang infrastruktur begitu terbatas dipenghujung 2023 saat ini. Namun AH menjelaskan, kalau di masa 2024 selanjutnya, pengerjaan infrastruktur akan dikebut dan terus ditingkatkan. Sebab dipenghujung 2023 saat ini, pemerintah juga telah menyelesaikan Detail Engineering Design (DED).
“Jadi kegiatan infrastruktur untuk di 2024, untuk penyusunan DED-nya diprioritaskan pada APBD Perubahan ini,” terangnya.
Dicontohkan AH, kalau pengerjaan infrastruktur saat ini bisa dilihat di Desa Loa Kumbar, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.
“Di loa kumbar ada yang bisa dikerjakan di perubahan ada yang dikerjakan di murni 2024. Sekarang juga ada yang dilaksanakan, seperti penerangan jalan. Dan ini contohnya. Ini Loa Kumbar yang sudah terpasang jalannya, setelah puluhan tahun tidak pernah mendapatkan penerangan,” papar AH sembari menunjukan pembangunan penerangan jalan di Desa Loa Kumbar.
Selain pemasangan lampu jalan, pembangunan infrastruktur di Desa Loa Kumbar nantinya juga akan terus berlanjut di tahun 2024 mendatang. Seperti pembangunan dan pembenahan gedung sekolah yang ada di desa terujung Samarinda itu.