DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Pemkot Balikpapan memberikan bantuan subsidi SPP kepada siswa SD, SMP swasta dan sederajat yang ada di Kota Balikpapan untuk membantu meringankan beban orang tua di masa pandemi.
Disampaikan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, bantuan ini diambil dari dana APBD Perubahan yang baru disahkan oleh Pemkot Balikpapan untuk membantu siswa.
"Kita baru sahkan APBD Perubahan ada Rp 15 miliar untuk bantuan siswa. Tadinya kita mau berikan kuota tapi kan sudah dari pusat sehingga diberi subsidi SPP untuk siswa sekolah swasta," kata Rizal, Senin (21/9/2020) di Kantor Wali Kota Balikpapan.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan Muhaimin, mengatakan program APBD perubahan tahun 2020 ini digunakan untuk membantu subsidi SPP sekolah SD swasta, dan SMP swasta di Kota Balikpapan.
"Jumlah sekolahnya adalah 53 sekolah SD swasta, 23 Madrasah Ibtidaiyah swasta, ditambah 52 SMP swasta, dan 12 MTs swasta. Dengan total siswa SD ada 19.260 siswa, dan SMP totalnya adalah 12.874 siswa," kata Muhaimin.
"Artinya anak-anak kita yang bersekolah di sekolah swasta dibantu subsidi SPP oleh Pemkot Balikpapan," lanjutnya.
Bantuan ini diberikan selama 6 bulan untuk siswa SMP sebesar Rp 400 ribu per siswa mulai bulan Juli sampai bulan Desember.
Siswa SD pun juga diberikan bantuan SPP sebesar Rp 60 ribu per siswa selama 6 bulan juga, mulai bulan Juli sampai dengan Desember.
"Teknisnya misalnya suatu sekolah SD menetapkan biaya SPP misalnya Rp300.000 maka SPPnya harus dikurangi dari subsidi Pemkot Balikpapan, begitu juga dengan SMP," katanya.
"Tapi kalau SPP Rp 100 ribu atau dibawahnya, maka SPP digratiskan," lanjutnya.
Program ini merupakan tindak lanjt dari rangkaian program peduli pendidikan penyediaan gawai atau handphone dan juga penyediaan kuota internet kepada siswa yang membutuhkan. (tim redaksi Diksi)
