Tertundanya pembangunan IKN pada tahun 2024 ditanggapi santai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Muhammad Samsun.
Menurutnya, penundaan ini tidak berpengaruh banyak terhadap masyarakat Kaltim.
“Saya pikir mundurnya pembangunan IKN tidak akan berpengaruh apa-apa buat kita (warga Kaltim),” ungkapnya saat dihubungi awak media melalui sambungan telepon seluler, Jumat (19/3/2021).
Lebih lanjut Samsun mengatakan, bahkan sejak awal rencana pemindahan IKN di Kaltim tidak ada merugikan pihak manapun. Begitu pula dengan penundaan pembangunannya.
Sebagai bagian dari NKRI, Kaltim tentunya harus siap dan menerima ketika rencana mega proyek itu akan berlangsung di Kaltim. Sehingga semestinya tidak perlu ada yang merasa dirugikan atas penundaan pembangunan IKN.
“Saya sering mengatakan begini, kita ini kan sebelumnya sedang duduk manis. Tiba-tiba datanglah Pemerintah Pusat untuk mau menitip IKN di Kaltim. Ya kita sebagai warga bagian NKRI tentu harus menerima. Dan kemudian hari ini ditunda, ya terserah dengan yang punya hajat saja. Mau ditunda silahkan, dilanjutkan ya juga dipersilahkan,” terangnya.