DIKSI.CO - Bakal calon Wali Kota Samarinda Andi Harun dan Wakilnya Saefuddin Zuhri menjalani pemeriksaan kesehatan tahap dua di Rumah Sakit Abdul Wahab Syahranie, Senin (2/9/2024).
Pemeriksaan kesehatan diketahui merupakan tahapan penting dalam proses pencalonan mereka untuk memastikan kesiapan fisik dan sehat sebelum memasuki masa kampanye.
“Ya alhamdulillah, pemeriksaan kedua ini lancar alhamdulillah sehat semoga pemeriksaan kesehatan lancar nantinya,” ujar Andi Harun.
Ia mengungkapkan bahwa pemeriksaan kali ini lebih komprehensif dibandingkan dengan Pilkada tiga tahun lalu, proses pemeriksaan kesehatan saat ini mencakup serangkaian tes yang lebih detail dan lengkap.
"Hari ini merupakan pemeriksaan kedua atau yang terakhir menurut keterangan dokter, materi pemeriksaan kali ini agak lebih lengkap di hari pertama pengambilan sampel urine dan darah dilakukan dua kali, diikuti dengan tes kepribadian dan psikotes yang memuat sekitar 600 soal," jelasnya
Ia mengatakan pemeriksaan kesehatan kali ini juga mencakup MRI, serta tes detail seperti pemeriksaan jantung, paru-paru, dan organ-organ lainnya.
"Sejauh ini alhamdulillah sehat-sehat saja,” tuturnya.
Andi Harun juga menekankan pentingnya menjaga pola makan dan kesehatan, baik untuk dirinya maupun Saefuddin Zuhri.
“Secara khusus kami memelihara pola makan dan kesehatan agar tetap fit dan siap menjalani segala tahapan pencalonan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Samarinda Firman Hidayat menyatakan bahwa pemeriksaan kesehatan merupakan bagian dari proses verifikasi calon yang harus dijalani untuk memastikan semua calon memenuhi syarat kesehatan yang ditetapkan.
“Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa calon-calon yang akan bertarung dalam Pilkada benar-benar dalam kondisi sehat dan siap untuk menjalankan tugas jika terpilih nanti ini adalah langkah penting untuk menjaga integritas dan kualitas pemilihan,” ujar Firman Hidayat.
Ia mengatakan proses pemeriksaan kesehatan yang dilakukan hari ini merupakan tahap lanjutan setelah pemeriksaan awal yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu.
"Dengan adanya pemeriksaan kesehatan yang menyeluruh, diharapkan calon-calon dapat menunjukkan kondisi fisik dan mental yang prima, sehingga mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal jika terpilih nanti," pungkasnya. (*)