DIKSI.CO, SAMARINDA - Banjir di Kota Samarinda kian hari semakin surut. Meski keadaan berangsur membaik ancaman penyakit tentu masih mengintai warga yang selama beberapa hari hidup berdampingan dengan air.
Situasi tersebut mendapat perhatian serius oleh Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA) Korwil Kalimantan Timur.
Untuk mengantisipasi adanya serangan penyakit terhadap warga terdampak banjir, TRC PPA Korwil Kaltim berikan layanan pengobatan gratis untuk warga.
Kegiatan tersebut berlangsung di Perumahan Haji Taha Bakrie, Jalan Pemuda III, Samarinda. Ketua TRC PPA Rina Zainun mengatakan, kegiatan yang dilakukan untuk bersifat rutin untuk korban pasca-banjir.
"Selain pengobatan gratis kita kasi Suplemen, kurma, obat-obatan serta serta masker," ungkap Rina Zainun saat ditemui di lokasi kegiatan, Minggu (31/5/2020).
Rangkaian kegiatan pengobatan gratis tersebut, TRC PPA bekerja sama dengan Komunitas Vespa, MDcar, SBS, dan Aperda. Sementara untuk tenaga medis kegiatan itu dibantu dr Karina yang notabene kesehariannya bekerja di Puskemas Temindung.
"Obat-obatanya kita beli sendiri, sementara dokternya beliau mewakafkan diri untuk melakukan pengobatan dan pemeriksaan pada masyarakat," ucapnya.
Dengan adanya pengobatan gratis warga merasa terbantu apalagi ditengah kondisi ekonomi menurun.
"Sangat terbantu apalagi ditengah pandemi seperti sedikit mengganggu. Tadi saya periksa gigi. Namun dokter juga mengatakan tekanan darah saya rendah," ucap Darmayana usai melakukan pemeriksaan. (tim redaksi Diksi)