DIKSI.CO, SAMARINDA - Transaksi ekonomi di bulan ramadan dipastikan meningkat. Di berbagai tempat kerap dijadikan tempat berdagang dadakan oleh masyarakat. Tak jarang membuat kemacetan di beberapa titik jalan umum.
Keadaan ini mendapat sorotan dari anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Laila Fatihah.
Laila mengatakan, terkait pengelolaan sewa lapak pedagang pemerintah memang tidak mengatur seluruhnya. Namun dari kacamata ekonomi, kata Laila, banyaknya pasar ramadan di Kota Tepian dapat menjadi peluang untuk dikelola pemerintah agar aktivitas perekonomian berjalan kondusif.
"Menurut saya alangkah baiknya sekalian dikelola oleh pemerintah," ungkap Laila Fatihah saat ditemui di gedung DPRD Samarinda, jalan Basuki Rahmat, Samarinda. Kamis, (29/4/2021).
Laila meyakini dalam pengaturan pasar ramadan pasti akan ada pro dan kontra. Pasalnya pasar ramadan ini hanya digelar dalam satu tahun sekali.