DIKSI.CO, BALIKPAPAN - Proyek multiyears DAS Ampal yang tidak berjalan sesuai rencana karena terhambatnya proses yang dilakukan kontraktor kembali menjadi sorotan DPRD Kota Balikpapan melalui Komisi III.
Komisi 3 telah mengusulkan agar dibentuk pansus untuk mengurai persoalan proyek Bangunan Air Pengendali Banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal.
Sebab, sejak dimulai pada September tahun lalu, progress dua titik proyek, yakni Jalan MT Haryono (Global Sport) dan Perumahan Wika, jauh dari target.
DAS Ampal yang terancam gagal dan terancam putus kontrak ini jadi perhatian yang sangat khusus, sebab Komisi III cukup malu bahwasannya sudah banyak anggaran yang digelontorkan tapi ternyata ini gagal.
Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Alwi Al Qadri, mengatakan untuk merekomendasikan agar dilakukan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) guna mengusut persoalan tersebut.
"Kami sudah usulkan tapi tinggal acc dari ketua DPRD Balikpapan lagi," kata Ketua Komisi III, Alwi Al Qadri.
Dengan usulan tersebut, nantinya para ketua fraksi yang menyepakati. Namun semua itu tergantung kebijakan Ketua DPRD Balikpapan untuk menyetujui ataupun tidak.
"Kalau dari ketua DPRD bisa menyetujui maka Pansus itu bisa berjalan. Secara lisan kami (komisi III) sudah menyampaikan namun secara tulisan belum," terangnya. (Tim redaksi Diksi)