DIKSI.CO, SAMARINDA - Banjir di Kecamatan Long Kali Kabupaten Paser beberapa bulan lalu membuat resah masyarakat.
Pasalnya luapan air sungai pasca hujan dengan intensitas tinggi merendam permukiman masyarakat selama sepekan.
Disebut - sebut pula, sungai di Kecamatan Long Kali itu mengalami sedimentasi yang berasal dari penambangan liar lantaran terbawa air hujan.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPRD Paser, Basri Mansur mengatakan proses program normalisasi sungai di daerah selatan Kaltim itu sedang didorong wakil rakyat bidang pembangunan itu.
"Tahun ini sedang disusun masterplannya. Pendataan dan pemetaan dari dinas terkait," tutur Basri sapaannya saat dihubungi via telepon seluler, Rabu (17/11/2021).
Politisi partai Golkar itu menambahkan, sebelum banjir terjadi di Kecamatan Long Kali, Komisi III tahun lalu secara umum sudah melakukan rapat dengan Dinas PU dan Balai Wilayah Sungai Kalimantan II di Kota Samarinda.
Melihat dari kemampuan anggaran daerah, berdasarkan pentunjuk dari dinas PU provinsi, normalisasi beberapa sungai yang berstatus wewenang provinsi dengan estimasi anggaran puluhan miliar.