DIKSI.CO, SAMARINDA - Isran Noor akan mengakhiri masa jabatan sebagai Gubernur Kaltim, pada akhir September 2023 mendatang.
Lima bulan menjelang masa akhir tugas, Isran Noor, menarget merampungkan 42 paket kegiatan di 2023 ini.
Target penyelesaian 42 paket kegiatan ini tersebar di enam OPD, salah satunya Dinas PUPR Kaltim.
“Saya harapkan OPD yang mendapat perhatian khusus ini dapat fokus dalam pelaksanaan kegiatannya," kata Isran Noor, belum lama ini.
Dinas PUPR khususnya di Bidang Perumahan dan Permukiman agar menuntaskan rumah layak huni.
Dinkes Kaltim, juga jadi salah satu OPD yang diharap bisa maksimal di tahun ini.
Dinas Kesehatan Kaltim, diharapkan mendukung percepatan penanganan dan pencegahan stunting di Bumi Mulawarman.
“Saya harap semua fokus dan semoga sebelum akhir tahun anggaran dapat selesai,” sebutnya.
Data Biro Adbang Setprov Kaltim, alokasi anggaran dari 42 paket yang dikebut tahun ini disiapkan sebesar Rp1,16 triliun.
Seluruhnya ditarget rampung di akhir masa RJPMD 2023.
“Kurang lebih Rp1,161 triliun pagu alokasi yang disiapkan untuk 42 paket itu,” ungkap Irhamsyah, Kepala Biro Adbang Setprov Kaltim.
42 paket kegiatan yang menjadi perhatian khusus terdiri Dinas PUPR Kaltim ada 36 paket dengan alokasi sesuai pagu Rp899,34 miliar dengan perlu pemantauan 9 paket dan perhatian 27 paket.
Satu paket RSUD AWS sesuai Pagu Rp105,96 miliar perlu pemantauan.
Satu paket Dinas Kehutanan Rp42,35 miliar perlu pemantauan.
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Rp2,74 miliar perlu perhatian.
Tiga paket Dinas ESDM Rp107,37 miliar perlu pemantauan dua paket dan satu paket perlu perhatian.
Terakhir satu paket Dinas Kesehatan Kaltim senilai Rp3,71 miliar, perlu perhatian.
"Menjadi perhatian dan diharapkan agar selalu dipantau. Sehingga, betul-betul terealisasi segera guna dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tegasnya. (tim redaksi Diksi)